Wamendiksta Stella Christie: Program MBG Dorong Prestasi Anak di Matematika dan Bahasa Inggris
- instagram @prof.stellachristie
Viva, Banyumas - Wakil Menteri Pendidikan, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie menilai Program Makan Bergizi Gratis (MBG) memiliki potensi besar dalam mendukung perkembangan keterampilan akademik anak, terutama di bidang matematika dan bahasa Inggris.
Menurut Stella Christie, manfaat dari program MBG ini bisa lebih optimal apabila dirancang dengan pendekatan kreatif yang mengintegrasikan kegiatan belajar sambil makan di lingkungan sekolah. Hal ini memungkinkan anak-anak tidak hanya mendapatkan asupan gizi yang cukup, tetapi juga belajar secara efektif selama jam makan.
Dalam kunjungannya ke stan Badan Gizi Nasional (BGN) pada hari kedua Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 yang berlangsung di Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat, Jumat lalu, Stella memberikan edukasi langsung mengenai potensi besar program MBG bagi anak-anak sekolah.
“Setiap hari adalah kesempatan luar biasa bagi anak-anak untuk belajar. Dengan program MBG, anak-anak tidak hanya mendapatkan gizi yang baik, tetapi juga belajar menghitung dan mengenal bahasa Inggris melalui jenis-jenis makanan,” ujar Stella Christie dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta yang dikutip dari tvonenews.
Program Makan Bergizi Gratis ini bertujuan menyediakan makanan sehat dan bergizi bagi siswa di berbagai sekolah sebagai salah satu langkah pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak.
Kesehatan yang prima diyakini sangat berpengaruh terhadap kemampuan belajar dan prestasi akademik. Stella Christie menegaskan, ketika anak-anak mendapatkan asupan gizi yang tepat, mereka akan memiliki daya konsentrasi dan daya tahan tubuh yang lebih baik.
Hal ini berdampak langsung pada kemampuan mereka dalam memahami pelajaran, khususnya matematika yang memerlukan fokus dan bahasa Inggris yang membutuhkan pengenalan kosakata. Selain itu, Stella menyarankan agar metode pembelajaran di program MBG tidak monoton.