Usai Bertengkar dengan Tunangan, Pemuda Ditemukan Gantung Diri di Ruang Sekcam Bojong Pekalongan

ilustrasi Pemuda ditemukan tewas di kantor kecamatan Bojong
Sumber :
  • pexel @Cats Coming

Viva, Banyumas - Tragedi menggemparkan terjadi di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Seorang pemuda berinisial MDZ (25) ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri di dalam ruang Sekretaris Camat (Sekcam) Kantor Kecamatan Bojong, yang terletak di Desa Bojong Minggir.

Mengejutkan! Pemuda di Semarang Bakar Diri, Ibunya Ikut Terbakar Saat Menolong

Peristiwa memilukan pemuda gantung diri usai bertengkar dengan tunangan di Kab Pekalongan itu terjadi pada Sabtu malam, 12 Juli 2025, sekitar pukul 23.45 WIB, dan baru diketahui setelah tunangan korban, LF (20), merasa curiga karena tidak mendapatkan respons dari korban usai bertengkar melalui pesan singkat.

Menurut keterangan Kasubsi Penmas Sihumas Polres Pekalongan, Ipda Warsito, korban sebelumnya sempat terlibat pertengkaran dengan tunangannya pada pukul 23.00 WIB. Dalam kondisi emosi yang tidak stabil, korban bahkan sempat mengirimkan beberapa video kepada tunangannya sebelum akhirnya tidak merespons panggilan ataupun pesan.

Gara Gara Suara Bleyer, Pemuda di Malang Tikam 3 Pesilat, 1 Meninggal

Dikutip dari akun Instagram @beritapekalongan1, Warsito mengatakan Karena khawatir, LF mencoba menghubungi korban namun tak mendapat jawaban. Ia kemudian menghubungi adik korban, dan bersama-sama mereka pergi ke Kantor Kecamatan Bojong untuk mencarinya.

Sesampainya di kantor kecamatan, keduanya langsung memeriksa setiap ruangan. Saat memasuki ruang Sekcam, mereka dikejutkan dengan penemuan tubuh MDZ yang tergantung di dekat jendela, dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Pacaran 2 Bulan, Pesinetron Muhammad Rayyan Alkadrie Gunakan Video Syur untuk Memeras Kekasih Sesama Jenisnya

Pihak kepolisian yang mendapat laporan segera menuju lokasi dan melakukan identifikasi serta olah TKP. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk keperluan visum. Warsito mengatakan Saat ini masih mendalami motif pasti dari tindakan korban.

Dugaan sementara mengarah pada faktor tekanan psikologis pasca pertengkaran dengan tunangan. Polisi juga telah mengamankan barang-barang pribadi korban, termasuk ponsel yang berisi rekaman komunikasi terakhir dengan tunangannya.

Pihak keluarga kini tengah dalam masa berkabung dan belum memberikan keterangan lebih lanjut.

Peristiwa ini menyita perhatian warga sekitar, karena lokasi kejadian berada di kantor pemerintahan yang biasanya sepi pada malam hari.

Warga berharap kejadian serupa tidak terulang kembali, dan meminta pemerintah setempat untuk meningkatkan keamanan di kantor publik. Kasus ini menjadi peringatan serius akan pentingnya kesehatan mental, terutama bagi kaum muda. Tekanan emosional yang tak tertangani bisa berujung pada keputusan tragis.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami gangguan psikologis, segera hubungi layanan bantuan atau profesional kesehatan jiwa