Dulu Ramai Kini Lengang, Terminal Tipe A Cilacap Kehilangan Penumpang, Kondektur Hanya Andalkan Pedagang

Ilustrasi Terminal tipe A Cilacap kini tampak lengang
Sumber :
  • pexel @ Ahmet Taha Akkaya

Viva, Banyumas - Keadaan Terminal Tipe A Cilacap kini jauh dari kata ramai. Suasana yang dulunya penuh aktivitas kini tampak sepi, hanya terlihat bus-bus yang parkir tanpa ada penumpang yang naik maupun turun.

Darurat! 2 TPU Tertua di Cilacap Nyaris Penuh, Warga Waswas

Situasi ini mulai memengaruhi para pekerja terminal, termasuk kondektur yang kesulitan mendapatkan penumpang dan kini terpaksa andalkan pedagang sebagai pengguna rutin.

Banyak kondektur mengeluhkan kondisi Terminal Tipe A Cilacap yang semakin sepi. Mereka menyebut bahwa jumlah penumpang umum terus menurun, dan sebagian besar yang masih setia menggunakan jasa bus hanyalah para pedagang. Kondisi ini membuat kondektur hanya bisa andalkan pedagang untuk tetap menjalankan trayek harian mereka.

Perang Dingin PKL vs Satpol PP di Cilacap: Trotoar Jadi Medan Tempur

Dampak dari Terminal Tipe A Cilacap yang sepi tidak hanya dirasakan oleh kondektur, tetapi juga oleh pedagang kecil di sekitar terminal. Jumlah penumpang yang menurun drastis memicu lesunya aktivitas ekonomi.

Kini, banyak pelaku transportasi dan usaha kecil menggantungkan harapan pada pedagang yang masih menggunakan bus, menjadi tumpuan utama saat moda lain kian digemari.

Cilacap Catat Angka Perceraian Tertinggi di Jateng Dengan 3438 Kasus Sepanjang Tahun 2025, Ini Sebabnya

Salah satu pihak yang paling merasakan dampaknya adalah para kondektur. Susilo, kondektur bus trayek Cilacap–Kroya–Purwokerto, mengaku bahwa jumlah penumpang terus menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Dilansir dari laman Instagram @pesonacilacap, Susilo mengungkapkan saat ini yang naik cuma pedagang, anak sekolah dari desa jarang naik bus, banyak yang pilih ojek online.

Halaman Selanjutnya
img_title