Rekayasa Sadis Wadison: Bunuh Istri di Serang, Bungkus Diri Sendiri dalam Karung Seolah Jadi Korban,Ini Motifnya
- instagram @polresta.serang.kota
Viva, Banyumas - Kasus rekayasa sadis mengguncang warga Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang. Wadison, pria berusia 32 tahun, awalnya disebut sebagai korban perampokan bersama sang istri, PS (33). Namun, di balik skenario perampokan yang dibungkus rapi itu, ternyata motif sebenarnya adalah keinginan Wadison untuk bunuh istri agar bisa leluasa menikahi wanita lain. Ia bahkan sampai rela membalut diri sendiri dalam karung, menciptakan kesan bahwa dirinya juga ikut diserang.
Dalam rekayasa sadis tersebut, Wadison dengan sengaja menyiapkan kabel ties dari Bayah, yang digunakannya untuk bunuh istri saat korban tertidur. Tak hanya itu, demi memperkuat sandiwara, ia membungkus tubuh sendiri menggunakan karung, seolah menjadi korban dalam kejadian yang ia rancang sendiri. Polisi menyebut tindakan ini bukan sekadar emosi sesaat, melainkan motif yang sudah direncanakan secara dingin dan penuh kelicikan.
Fakta mengejutkan dari rekayasa sadis ini adalah keberadaan dua anak mereka yang masih kecil di rumah saat kejadian. Sementara Wadison menjalankan aksinya untuk bunuh istri dan membungkus tubuh sang istri serta sendiri dalam karung, anak-anak itu tertidur pulas di kamar sebelah, tak menyadari ibunya telah menjadi korban.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa motif pelaku adalah kekhawatiran kehilangan hak asuh anak jika bercerai secara sah, sehingga ia memilih jalan keji tersebut. Peristiwa tragis ini terjadi di rumah mereka sendiri.
Wadison dengan keji merencanakan aksi pembunuhan itu dari jauh-jauh hari. Ia pulang dari Bayah, Kabupaten Lebak, membawa kabel ties yang kemudian digunakan untuk membunuh PS saat korban tengah tertidur. "
Ini merupakan tindakan yang sudah direncanakan. Pelaku datang dari Bayah dengan membawa kabel ties, yang menjadi alat utama dalam membunuh korban," ujar Kapolresta Serang Kota, AKBP Yudha Satria, dalam konferensi pers yang dikutip dari laman Polresta Serang pada 6 Juni 2025.
Tak hanya membunuh, Wadison pun menyusun skenario licik agar tampak sebagai korban. Ia membungkus tubuh istrinya yang sudah tak bernyawa, lalu berpura-pura turut menjadi korban dengan membalut tubuhnya sendiri dalam karung.