Akun Diduga Bjorka Muncul Lagi di Instagram, Klaim Masih Bebas dan Ejek Pemerintah

Akun IG bjorka kembali aktif di Instagram
Sumber :
  • Polda Metro Jaya

Akun @bjorkanism yang diduga milik hacker Bjorka kembali aktif di Instagram. Ia membantah kabar penangkapan dan menyindir pemerintah agar fokus pada urusan rakyat

Netizen Malaysia Serbu Instagram FIFA, Nama Timnas Indonesia Ikut Terseret!

Viva, Banyumas - Publik dunia maya kembali dihebohkan dengan kemunculan akun @bjorkanism di Instagram, yang diduga kuat milik peretas (hacker) terkenal Bjorka. Melalui unggahan pada Sabtu (4/10/2025), akun tersebut membantah kabar bahwa dirinya telah ditangkap polisi.

Dalam pernyataannya, sosok yang mengaku sebagai Bjorka juga menyindir pemerintah Indonesia agar lebih fokus pada isu-isu nasional ketimbang memburu dirinya.

Naturaliasi Buntu, Jairo Riedewald Diam-Diam Hapus Bendera Indonesia di Profil IG: Sinyal Gagal Bela Timnas?

“Saya masih bebas. Lebih baik fokus pada urusan makan bergizi gratis,” tulis akun tersebut dalam unggahan yang kini ramai dibagikan di berbagai platform media sosial.

Pernyataan itu muncul hanya berselang dua hari setelah Polda Metro Jaya mengumumkan penangkapan seorang pria berinisial WFT (22) asal Minahasa, Sulawesi Utara, yang diduga sebagai pemilik akun Bjorka.

Meski Ada Kasus Keracunan, Prabowo Klaim Program MBG Berhasil 99,99 Persen

Penangkapan dilakukan pada Selasa, 23 September 2025, di Desa Totolan, Kecamatan Kakas Barat, dan diumumkan ke publik pada Kamis (2/10/2025).

Menurut Kasubidpenmas Polda Metro Jaya Kombes Reonald Simanjuntak, WFT ditangkap karena diduga terlibat dalam akses ilegal, manipulasi data, dan peretasan terhadap 4,9 juta nasabah bank.

Polisi juga menduga pelaku menjual data sensitif milik sejumlah institusi, baik dalam maupun luar negeri. Namun, kemunculan akun @bjorkanism membuat publik kembali meragukan apakah WFT benar-benar Bjorka asli.

Apalagi, Bjorka dikenal sebagai hacker berpengalaman yang sudah aktif sejak tahun 2020 dan kerap mengganti identitas akunnya, mulai dari @SkyWave, @ShintHunter, hingga @Opposite6890 pada Agustus 2025.

Wakil Direktur Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus, mengonfirmasi bahwa pihaknya masih melakukan uji forensik digital untuk membuktikan hubungan antara WFT dan Bjorka.

Nama Bjorka sendiri sempat menjadi perhatian nasional karena beberapa kali membocorkan data pemerintah, BUMN, hingga lembaga perbankan, dan menjualnya di dark web.

Aksinya kerap memicu kehebohan publik dan kritik terhadap sistem keamanan siber nasional. Dengan kemunculan akun barunya, publik kembali bertanya-tanya: apakah Bjorka benar-benar masih bebas, atau ini hanya strategi baru untuk mengaburkan penyelidikan polisi?