110 Siswa Purworejo Diduga Keracunan Makanan Program MBG, Dinkes Turun Tangan Selidiki
- Antaranews
VIVA, Banyumas – Kasus keracunan makanan kembali terjadi di sekolah. Kali ini, sekitar 110 siswa SMP Negeri 8 dan SMA Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah.
Siswa dilarikan ke puskesmas serta rumah sakit setelah mengalami gejala mual, muntah, diare, hingga pusing.
Melansir dari Antaranews, kejadian tersebut diduga berasal dari makanan yang disajikan melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kronologi Kejadian
Menurut keterangan Surveilans Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purworejo, Ratri Nur Hidayati, gejala dialami siswa usai mengonsumsi menu makan siang pada Kamis (2/10).
Menu tersebut terdiri dari tahu, kentang rebus, telur puyuh, sayur wortel, selada, timun, serta sambal kacang.
- 56 siswa mendapat perawatan jalan di Puskesmas Bubutan.
- 8 siswa masih menjalani observasi.
- 37 siswa dan 1 guru diperiksa di sekolah dengan gejala serupa.
- 1 siswa lainnya dirawat jalan di Puskesmas Bragolan.
Tindak Lanjut Dinas Kesehatan
Dinkes Purworejo telah berkoordinasi dengan puskesmas terkait untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Mereka menekankan agar penyelenggara program MBG (SPPG) memperhatikan kebersihan, keamanan pangan, serta waktu distribusi makanan.
“Bahan pangan harus aman, proses memasak dijaga kebersihannya, dan distribusi tidak boleh melebihi batas waktu konsumsi,” tegas Ratri.