Bupati Banjarnegara Tinjau Jalan Rusak di Dusun Krinjing Desa Petir, Warga Minta Perhatian

Viva Banyumas – Bupati Banjarnegara, Amalia Desiana, melakukan kunjungan langsung ke ruas jalan rusak yang berada di Dusun Krinjing, Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, pada Senin, 21 Juli 2025.

Kunjungan ini merupakan bentuk tanggapan terhadap keluhan masyarakat yang selama ini kesulitan beraktivitas akibat kondisi jalan yang rusak parah.

Menurut Bupati Amel, jalan sepanjang sekitar 6,6 kilometer tersebut mengalami kerusakan di beberapa titik dan membutuhkan penanganan segera.

Ia menegaskan bahwa perbaikan jalan sangat penting untuk memulihkan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan mobilitas warga, serta mendukung keberlangsungan aktivitas ekonomi di desa.

“Setelah kita lihat langsung di lapangan, memang kondisinya sudah rusak. Kami akan segera koordinasikan agar bisa diperbaiki. Ini menyangkut akses penting masyarakat,” ujarnya, dilansir dari banjarnegarakab.go.id, Selasa, 22 Juli 2025.

Sebelumnya, pembangunan infrastruktur jalan di Desa Petir telah dilakukan sejak masa kepemimpinan Bupati Budhi Sarwono, di antaranya pembangunan Jalan Petir–Kayubima yang kini sudah tembus hingga wilayah Kabupaten Kebumen. 

Namun demikian, ruas Petir–Krinjing juga tak kalah penting karena menjadi jalur utama mobilisasi orang dan barang dari dan menuju desa tersebut.

Terpantau dalam kunjungan itu, kendaraan roda dua yang didominasi warga dan anak sekolah, serta angkutan roda empat pengangkut ketela yang menjadi salah satu komoditas utama warga, mengalami kesulitan melewati ruas Petir-Krinjing. 

Kondisi aspalnya sudah terkelupas, sehingga tersisa hanya bebatuan dan kerikil, ditambah debu musim kemarau yang menyembul.

Suparyo, salah satu warga Desa Petir, menyampaikan harapannya agar pemerintah segera melakukan perbaikan. 

Menurutnya, kondisi jalan yang bergelombang dan berlubang telah lama mengganggu aktivitas warga dan rawan menyebabkan kecelakaan.

“Sudah lama rusak, sering bikin pengendara jatuh. Kami berharap segera diperbaiki,” ungkapnya.

Hal senada disampaikan Seli, siswi SMK HKTI Klampok asal Dusun Krinjing. Ia hampir setiap hari harus melewati jalan tersebut untuk berangkat dan pulang sekolah. 

Kondisi jalan yang rusak membuat dirinya beberapa kali terjatuh saat berkendara.

“Saya sering jatuh kalau lewat sini, padahal tiap hari harus lewat jalan ini ke sekolah,” katanya.

Melihat pentingnya akses ini, warga juga berharap ada perhatian lebih dari pemerintah dan anggota DPRD Banjarnegara yang mewakili daerah mereka, agar aspirasi masyarakat mendapat dukungan dalam penganggaran dan prioritas pembangunan.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati didampingi pejabat dari Dinas Pekerjaan Umum, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Bakesbangpol, Kepala Dinas Kominfo Banjarnegara, serta perangkat Desa Petir.