Gagal Eksekusi Penalti hingga Kebobolan Lima Gol, Timnas Indonesia Dapat Pesan Khusus dari Shin Tae-yong, Begini Katanya
- Instagram @republikindonesia
VIVA, Banyumas – Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Kamis, 20 Maret 2025.
Pertandingan yang digelar di Stadion Sydney ini menjadi sorotan, terutama karena pernyataan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang menunjukkan sikap berkelas dan dukungan penuh bagi skuad Garuda.
Pada menit keenam, Indonesia mendapatkan peluang emas melalui titik penalti setelah Rafael Struick dilanggar di kotak terlarang.
Namun, eksekusi penalti oleh Kevin Diks gagal membuahkan gol karena tendangannya membentur tiang gawang.
Kesempatan emas ini terbuang sia-sia, dan justru Australia yang berhasil memimpin pada menit ke-19 melalui penalti Martin Boyle.
Selanjutnya, Nishan Velupillay menambah keunggulan Australia pada menit ke-20, disusul gol Jackson Irvine pada menit ke-34. Babak pertama ditutup dengan skor 3-0 untuk keunggulan Australia.
Di babak kedua, Indonesia berusaha bangkit, namun pertahanan kokoh Australia membuat upaya tersebut sulit membuahkan hasil.
Australia kembali mencetak gol keempat melalui sundulan Lewis Miller pada menit ke-61.
Indonesia akhirnya mencetak gol hiburan pada menit ke-78 melalui aksi Ole Romeny, namun Jackson Irvine menutup pertandingan dengan gol kelima Australia pada menit ke-90, mengakhiri laga dengan skor 5-1.
Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang menyaksikan pertandingan tersebut, memberikan komentar yang menunjukkan dukungan dan kedekatannya dengan tim.
Dalam acara nonton bareng di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Shin mengajak masyarakat untuk tetap memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia.
"Masih ada tiga pertandingan ke depan, kita harus bersatu mendukung Timnas Indonesia," ujarnya.
Pelatih asal Korea Selatan ini juga mengungkapkan perasaannya setelah meninggalkan tim yang telah ia bina sejak 2020.
Meskipun tak lagi menukangi Timnas Indonesia, Shin menunjukkan kedekatan emosional dengan para pemain yang kini berjuang di bawah asuhan Patrick Kluivert.
"Sayangnya, saya harus meninggalkan Timnas Indonesia. Tetapi, anak-anak timnas saat ini, hampir semua adalah anak-anak saya. Dengan hati senang, saya akan terus mendukung mereka," tambahnya.
Kekalahan ini menempatkan Indonesia di posisi kelima Grup C dengan perolehan 6 poin dari 7 pertandingan, membuat peluang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 semakin menipis.
Namun, masih ada tiga pertandingan tersisa yang harus dimaksimalkan oleh skuad Garuda.
Shin Tae-yong menekankan pentingnya dukungan dan persatuan masyarakat dalam menghadapi sisa pertandingan tersebut