Era Nathan Tjoe A On di Timnas Indonesia Segera Berakhir? Kehadiran Dean James Jadi Ancaman Serius!

VIVA, Banyumas – Nathan Tjoe A On, pemain sepak bola profesional asal Indonesia, saat ini menghadapi tantangan signifikan dalam kariernya.

Sejak bergabung dengan Swansea City pada Agustus 2023 dengan kontrak tiga tahun, Tjoe-A-On mengalami kesulitan mendapatkan waktu bermain reguler.

Selama dua musim bersama Swansea, ia hanya tampil dalam tiga pertandingan tim utama, dengan total 127 menit bermain.

Pada paruh kedua musim 2023-2024, Tjoe-A-On dipinjamkan ke SC Heerenveen untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman bermain.

Namun, di sana ia hanya tampil dalam empat pertandingan tanpa mencetak gol.

Setelah kembali ke Swansea City pada musim 2024-2025, situasinya tidak banyak berubah, ia tetap jarang mendapatkan kesempatan bermain di tim utama.

Situasi ini berdampak pada posisinya di tim nasional Indonesia.

Sejak dinaturalisasi pada Maret 2024, Tjoe-A-On menjadi pilihan utama di bawah pelatih Shin Tae-yong, berkat kemampuannya bermain di berbagai posisi, termasuk bek sayap kiri dan gelandang bertahan.

Namun, dengan pergantian pelatih ke Patrick Cford dan rencana PSSI untuk menaturalisasi pemain baru seperti Dean James dan Joey Pelupessy, posisi Tjoe-A-On di timnas terancam.

Dean James, bek sayap kiri berusia 24 tahun yang saat ini bermain untuk Go Ahead Eagles di Eredivisie, menunjukkan performa impresif dengan 25 penampilan, satu gol, dan tiga assist.

Kehadirannya menambah persaingan di posisi bek kiri timnas, yang sudah diisi oleh pemain seperti Calvin Verdonk, Pratama Arhan, dan Pattynama.

Selain itu, Joey Pelupessy, gelandang bertahan berusia 31 tahun, juga diproyeksikan untuk memperkuat lini tengah timnas.

Kemampuannya dalam aksi defensif dianggap lebih unggul dibandingkan Tjoe-A-On, yang sering ditempatkan sebagai gelandang bertahan.

Pelatih Patrick Cford menekankan pentingnya waktu bermain di klub sebagai kriteria pemilihan pemain untuk timnas.

"Jika para pemain tidak punya menit bermain di klub, maka mereka tidak bisa mendapatkan kesempatan di tim nasional." terangnya dilansir dari YouTube CERITA BOLA INDONESIA.

Dengan minimnya waktu bermain di Swansea City, Tjoe-A-On berisiko dicoret dari skuad timnas untuk kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sebaliknya, Dean James, dengan performa konsistennya di Go Ahead Eagles, berpotensi besar dipanggil untuk memperkuat timnas.

Penampilannya yang solid di liga Belanda membuatnya menjadi kandidat kuat untuk posisi bek kiri timnas Indonesia.

Dengan persaingan yang semakin ketat dan minimnya waktu bermain di level klub, Tjoe-A-On menghadapi tantangan besar untuk mempertahankan posisinya di tim nasional.

Keputusan akhir akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk meningkatkan performa dan mendapatkan lebih banyak waktu bermain di klubnya saat ini