Bek Tangguh! Verdonk Bikin Feyenoord Frustrasi, Van Persie Sampai Beri Penghormatan Langsung
- Instagram @c.verdonk
VIVA, Banyumas – Momentum sepak bola tidak hanya tentang serangan mematikan, tetapi juga bagaimana pertahanan yang kokoh bisa menjadi kunci kemenangan.
Hal ini dibuktikan oleh bek asal Indonesia, Calvin Verdonk, dalam laga antara NEC Nijmegen melawan Feyenoord yang berakhir dengan skor 0-1.
Meski bukan seorang striker atau playmaker, nama Verdonk justru menjadi perbincangan utama setelah pertandingan.
Dilansir dari kanal YouTube TIMNAS TV, legenda sepak bola Belanda, Robin van Persie, tak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap performa bek timnas Indonesia tersebut.
Setelah peluit panjang berbunyi, Robin van Persie yang kini menjabat sebagai pelatih Feyenoord langsung menghampiri Verdonk dan memberikan pujian tulus atas penampilannya.
Momen ini menunjukkan betapa besarnya respek seorang legenda terhadap pemain yang tampil luar biasa.
Verdonk sukses menjaga lini pertahanan NEC dengan disiplin tinggi, membuat para penyerang Feyenoord frustasi sepanjang laga.
Dalam pertandingan ini, Verdonk tampil sebagai bek tengah dan menunjukkan kualitasnya dalam membaca permainan.
Statistik menunjukkan bahwa ia mendapatkan rating 7,2, menjadikannya salah satu pemain terbaik dalam laga tersebut.
Dengan kemampuan membaca serangan lawan seperti buku terbuka, Verdonk mampu menghentikan setiap upaya Feyenoord untuk mencetak gol.
Bahkan, meski tim tuan rumah mendominasi dengan penguasaan bola lebih dari 70% dan belasan tembakan ke gawang, mereka tetap gagal mencetak gol.
Kehebatan Verdonk dalam bertahan tidak hanya terlihat dari duel satu lawan satu yang sering dimenangkannya, tetapi juga bagaimana ia membantu membangun serangan dari lini belakang.
Sebagai bek modern, Verdonk tak hanya bertugas menghalau bola, tetapi juga memiliki kontribusi besar dalam mengalirkan bola ke lini tengah.
Hal inilah yang membuatnya semakin diandalkan oleh tim dan dipuji oleh berbagai pihak.
Robin van Persie, yang pernah menjadi rekan setim Verdonk di Feyenoord, tampak mengangguk-angguk sambil berbicara kepadanya usai pertandingan.
Sebuah pengakuan dari legenda sepak bola kepada pemain yang telah menunjukkan performa luar biasa.
Momen ini bukan hanya sebuah penghargaan pribadi bagi Verdonk, tetapi juga bukti bahwa pemain Indonesia bisa bersinar di kompetisi Eropa tanpa harus mengandalkan sensasi atau gimik.
Kerja keras, disiplin, dan performa di atas lapangan menjadi modal utama bagi Verdonk untuk terus melangkah lebih jauh.
Dengan performa gemilang seperti ini, bukan tidak mungkin Verdonk akan dilirik oleh klub yang lebih besar atau bahkan mendapat kesempatan bermain di liga top Eropa lainnya.
Saat ini, NEC Nijmegen berada di posisi ke-12 klasemen Eredivisie dengan raihan 26 poin dari tujuh kemenangan, lima hasil imbang, dan 12 kekalahan.
Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan Go Ahead Eagles pada 9 Maret 2025, yang diprediksi menjadi laga menarik karena melibatkan pemain naturalisasi Indonesia, Jay Idzes.
Sementara itu, Verdonk dijadwalkan kembali memperkuat Timnas Indonesia dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025.
Tim Garuda akan menghadapi Australia pada 20 Maret dan Bahrain pada 25 Maret 2025.
Dengan performa yang terus meningkat, Verdonk bisa menjadi salah satu pilar utama Timnas Indonesia dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di ajang internasional