Rakor dan Evaluasi Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis, Pemkab Banyumas Ambil Langkah Tegas

Rakor dan Evaluasi Pelaksanaan Program MBG di Banyumas
Sumber :
  • Tangkapan layar/Instagram @humas_pemkab_banyumas

Viva, Banyumas – Pemerintah Kabupaten Banyumas menggelar rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Mahfud Bongkar Kasus MBG: Cucu Ponakan Dirawat 4 Hari Karena Keracunan

MBG program prioritas nasional untuk meningkatkan kualitas SDM sejak dini melalui penyediaan makanan sehat dan bergizi.

Dalam rapat dipimpin langsung oleh Bupati Sadewo, didampingi Wakil Bupati Lintarti dan jajaran Forkompimda.

Banyumas Perketat Pengawasan MBG Usai Viral Kasus Keracunan, Bupati Sadewo Turun Tangan

Forum rapat ini melibatkan 350 peserta dari berbagai instansi, camat, serta mitra pelaksana program.

Dalam rapat evaluasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pemerintah Kabupaten Banyumas mengambil sejumlah langkah strategis.

Wabup Rembang Tegaskan: Sisa Makan MBG Tidak Boleh Dibawa Pulang Siswa

Hal ini untuk memastikan program dapat berjalan lebih aman, berkualitas, dan tepat sasaran.

Dilansir dari akun Instagram @humas_pemkab_banyumas adapun beberapa langkah yang diambil oleh Pemkab Banyumas dalam evaluasi MBG yaitu

● Membentuk Tim Pengawasan Khusus lintas sektor (Dinkes, DLH, Distan, Forkompimcam)

● Pengawasan ketat setiap dapur penyedia makanan

● Evaluasi harian produksi makanan

● Pelatihan bagi penjamah makanan

● Koordinasi rutin antarsektor dan mitra yayasan

Sementara itu, sebagai respons terhadap dugaan kasus keracunan makanan (Kejadian Luar Biasa) di dua wilayah, yakni Karanglewas Kidul dan Sudagaran.

Pemkab Banyumas turun tangan juga mengambil tindakan tegas dengan menghentikan sementara operasional dua dapur SPPG yang diduga terlibat, sambil menunggu hasil evaluasi dan pemeriksaan dari Dinas Kesehatan dan Puskesmas