Perayaan Pekan Tuli di Banjarnegara, Sekda Indarto: Hak Sama untuk Layanan Publik dan Ruang Partisipasi

Perayaan Pekan Tuli di Banjarnegara
Sumber :
  • Tangkapan layar/Instagram @kabupatenbanjarnegara

Peringatan Pekan Tuli di Banjarnegara, gaungkan kesetaraan penyandang disabilitas.

Pengurusan KTP dan KK di Punggelan Banjarnegara Diduga Dipungli, Warga Resah Diminta Biaya Tambahan

Viva, Banyumas – Pemerintah Kabupaten Banjarnegara menegaskan komitmennya terhadap pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, khususnya penyandang tuli atau disabilitas dalam perayaan Pekan Tuli Internasional Tahun 2025.

Lebih dari 200 anak penyandang disabilitas sensorik (tuna rungu) tampil memukau dengan beragam pertunjukan.

Pandusaluring Banjarnegara: Solusi Dokumen Kependudukan Tanpa Perlu ke Kota

Hal ini mulai dari penampilan Tari Dawet Ayu, pantomim, hingga drama menggunakan bahasa isyarat.

Acara berlangsung di Pendapa Dipayudha Adigraha pada Minggu (28/9/2025).

Studi Latih Pelaksanaan Kelas Khusus Olahraga (KKO), Disdikbud Kendal Jalin Kerjasama Dindikpora Banjarnegara

Pertunjukan ini menjadi bagian dari puncak perayaan Pekan Tuli Internasional 2025.

Usai sebelumnya dilaksanakan berbagai kegiatan oleh komunitas penyandang tuna rungu di Banjarnegara.

Dikutip dari akun Instagram @kabupatenbanjarnegara menurut Ketua Panitia Pekan Tuli Internasional Banjarnegara, Lutfi Aditya, melalui bahasa isyarat dan bantuan narator menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banjarnegara, Indarto saat membuka acara menyampaikan apresiasi atas kolaborasi berbagai pihak dalam memperjuangkan hak dan kesetaraan penyandang disabilitas.

"Pemerintah Kabupaten Banjarnegara berkomitmen menjadikan pembangunan inklusif sebagai bagian penting dari arah kebijakan daerah. Setiap warga, termasuk penyandang disabilitas, memiliki hak yang sama untuk mendapatkan layanan publik dan ruang partisipasi," ujarnya.

Perayaan ini menjadi cerminan dari komitmen Banjarnegara untuk menjadi tempat di mana setiap individu, termasuk penyandang disabilitas, merasa dihargai, didengar dan diberi kesempatan untuk berkontribusi sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing