Misteri Surat untuk Miss Yuni, Siswa SMK Wonogiri Hilang Sejak 17 September 2025 Diselidiki Polisi

KAG (17), siswa SMK Wonogiri hilang sejak 17 September. Ia tinggalkan surat untuk Miss Yuni. Polisi selidiki dugaan bullying dan telusuri jejak hingga Waduk Pidekso

Viva, Banyumas - Hilangnya seorang siswa SMK di Kecamatan Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah, menggemparkan masyarakat. Remaja berinisial KAG (17) dilaporkan hilang sejak Rabu (17/9/2025) setelah pamit berangkat sekolah.

Fakta mengejutkan, ia meninggalkan sepucuk surat berbahasa Inggris yang ditujukan kepada seseorang bernama Miss Yuni. Dikutip dari akun Instagram @wonogirikita, Menurut laporan keluarga, KAG terakhir terlihat pada Senin (15/9/2025) pagi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu, ia berangkat menggunakan motor Jupiter Z bernomor polisi AD 6145 TI.

Namun, hingga malam hari ia tak kunjung pulang. Dua hari kemudian, orang tua KAG, yang merupakan ASN Polri, melaporkan kehilangan putra mereka ke Polsek Giriwoyo. Ciri fisik KAG disebutkan memiliki tinggi badan sekitar 170 sentimeter dengan kulit sawo matang.

Polisi telah menyebarkan informasi ini kepada masyarakat luas untuk membantu pencarian. Yang membuat kasus ini menarik adalah penemuan surat tulisan tangan KAG. Pada bagian atas tertulis “Dear Miss Yuni”.

Isi surat menggambarkan perasaan KAG yang mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari seseorang, meski ia tidak sepenuhnya menyalahkan orang itu.

Dalam catatan lain yang ditemukan di buku harian KAG, tertulis pula ungkapan soal keputusasaan bahkan menyebut tentang bunuh diri, semuanya menggunakan bahasa Inggris. Polisi kini menyelidiki apakah tulisan tersebut berhubungan dengan dugaan bullying yang dialami KAG.

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, membenarkan adanya laporan kehilangan serta penemuan surat tersebut.Ada catatan berbahasa Inggris. Petugas juga menemukan catatan lain milik KAG. Saat ini kami masih mendalami kemungkinan adanya bullying.

Petugas gabungan juga sudah melakukan pencarian intensif, termasuk di kawasan Waduk Pidekso, namun hingga kini keberadaan KAG belum ditemukan.

Nama Miss Yuni yang tertulis dalam surat masih menjadi tanda tanya. Dugaan sementara, ia adalah guru atau wali kelas KAG. Namun pihak sekolah maupun kepolisian belum memberikan keterangan resmi mengenai identitas sebenarnya