5 Tips Menjaga Kesehatan Mental di Era Digital: Cara Tetap Waras di Tengah Dunia yang Sibuk Online
- Freepik
Viva, Banyumas – Scroll, scroll, tiba-tiba udah sejam. Niatnya cari hiburan, malah bandingin hidup sendiri sama postingan orang.
Akhirnya overthinking, penurunan motivasi, dan capek tapi nggak tahu kenapa. Selamat datang di era digital—tempat segalanya cepat, tapi tenang jadi langka.
Menurut American Psychological Association, generasi digital lebih rentan stres karena paparan informasi berlebih, ekspektasi sosial, dan tekanan “selalu online”.
Jadi, kalau kamu merasa jenuh padahal tidak ada aktivitas, itu wajar. Namun, bukan berarti harus dibiarkan.
Berikut ini 5 tips menjaga kesehatan mental di era digital, yang bisa kamu terapkan mulai sekarang—buat semua usia.
Menurut WHO, penggunaan gadget berlebih bisa menurunkan kualitas tidur dan konsentrasi. Coba atur screen time harian.
Misalnya, tidak lebih dari dua jam per hari untuk media sosial. Gunakan fitur “Digital Wellbeing” atau aplikasi pemantau waktu layar.
2. Selektif dengan Apa yang Kamu Lihat
Deretan konten penuh konten toxic bisa pelan-pelan merusak persepsi diri. Unfollow akun yang bikin kamu merasa tak cukup. Ikuti yang memberi insight positif.
Seperti kata Dr. Jenny Taitz (psikolog klinis), “Your mental space is limited—guard it.”
Luangkan waktu untuk lepas dari konektivitas dari internet. Tidak harus liburan mahal, cukup sejam tanpa HP, jalan sore, atau ngobrol tanpa gangguan notifikasi.
Detox digital dapat menurunkan kecemasan dan depresi, menurut penelitian dari University of Pennsylvania.
4. Ngobrol Bukan Cuma di DM
Interaksi virtual memang praktis, tapi manusia tetap butuh komunikasi nyata. Suara, ekspresi, dan sentuhan fisik memberi rasa koneksi yang nggak bisa digantikan emoji.
Sempatkan waktu ngobrol langsung, entah sama teman, pasangan, atau keluarga.
5. Minta Bantuan Kalau Perlu
Ini bukan soal lemah, tapi sadar diri. Kalau kamu merasa cemas, tertekan, atau sedih berkepanjangan, jangan ragu cari bantuan profesional.
Psikolog, konselor, bahkan aplikasi konseling online sekarang udah gampang diakses.
Alhasil, hidup di era digital emang serba cepat, tapi waras itu pilihan. Kesehatan mental nggak bisa ditunda atau diganti filter.
Jadi, yuk rawat pikiran kayak kamu rawat baterai HP—biar tetap penuh dan tidak ngehang terus.
