Rusak Parah! Jalan Pantura Demak Semarang Retak dan Bergelombang, Pengendara Keluhkan Bahaya Tiap Hari

Jalan Pantura Demak–Semarang rusak parah di beberapa titik, termasuk depan Nasmoco. Warga keluhkan bahaya dan minta pemerintah segera memperbaiki akses vital ini

Viva, Banyumas - Kondisi Jalan Raya Pantura Demak–Kudus–Semarang kian memprihatinkan. Sejumlah titik di jalur vital tersebut, khususnya di wilayah Trengguli, mengalami kerusakan parah yang membahayakan para pengguna jalan.

Dikutip dari akun Instagram @demakhariini, Pantauan di lapangan pada Senin (6/10/2025) menunjukkan bahwa kerusakan jalan terjadi di beberapa titik utama.

Permukaan jalan tampak retak, berlubang, bergelombang, hingga sebagian beton yang telah ditambal aspal kembali terkelupas. Kerusakan paling mencolok terlihat di depan Nasmoco Demak, di mana jalan yang sebelumnya diperbaiki kini rusak kembali.

Akibatnya, para pengendara, baik roda dua maupun kendaraan besar, harus mengurangi kecepatan dan ekstra waspada agar tidak terperosok. Salah satu pengguna jalan, Budi Hutomo, mengaku setiap hari harus melewati jalur tersebut untuk berangkat dan pulang kerja.

Ia mengeluhkan kondisi jalan yang sangat membahayakan, terutama saat malam hari atau ketika hujan turun. Budi mengatakan rusak parah, Apalagi di depan Nasmoco itu jalannya tidak rata dan retak-retak.

Sangat berbahaya bagi pengguna jalan, terutama sepeda motor. Menurut Budi, kondisi ini sudah berlangsung cukup lama tanpa ada tanda-tanda perbaikan menyeluruh dari pemerintah. Ia berharap pemerintah daerah maupun pusat segera turun tangan, mengingat jalur ini merupakan akses utama distribusi logistik dan transportasi antar kota di Jawa Tengah. Harapannya segera diperbaiki.

Halaman Selanjutnya

Jalan ini penting sekali, sering juga terjadi kecelakaan. Jangan tunggu parah dulu baru diperbaiki. Selain karena intensitas kendaraan berat dengan muatan berlebih, tingginya curah hujan di kawasan Pantura juga menjadi salah satu faktor utama penyebab jalan cepat rusak.