Viral! Kapolsek Kediri Diduga Aniaya Brigadir MNS Gegara Telat Apel MotoGP Sampai Disiram Tuak

Ilustrasi Korban penganiayaan di Polsek Kediri
Sumber :
  • Tiktok @polsekkediripolre

Kapolsek Kediri dilaporkan ke Polda NTB atas dugaan penganiayaan Brigadir Muhammad Nurul Solihin alias MNS. Korban disiram tuak dan kini dirawat di rumah sakit

Valentino Rossi Hadirkan Motor Bertema Merah Putih, VR46 Rayakan Dukungan Fans Indonesia di MotoGP Mandalika 2025

Viva, Banyumas - Kapolsek Kediri, Iptu Pulung Anggara Satria Putra, kini tengah menjadi sorotan setelah dilaporkan ke Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) atas dugaan penganiayaan terhadap Brigadir Muhammad Nurul Solihin dari Polres Lombok Barat.

Laporan ini disampaikan oleh keluarga korban melalui kuasa hukumnya, Asmuni, berdasarkan surat laporan polisi nomor LP/B/143/X/2025/SPKT/POLDA NTB tertanggal 3 Oktober 2025.

Apel Harhubnas 2025: Momentum Menyatukan Semangat Seluruh Insan Transportasi di Banyumas

Kejadian bermula ketika Brigadir Muhammad Nurul terlambat hadir pada apel pengamanan MotoGP pada Jumat, 3 Oktober 2025. Karena keterlambatan tersebut, ia diproses lebih lanjut di Propam Polres Lombok Barat.

Mengetahui ia akan ditempatkan membantu pengamanan di wilayah hukum Kediri, Brigadir Muhammad Nurul beritikad baik menemui Kapolsek Kediri untuk meminta maaf. Dilansir dari Viva,

Bupati Sadewo Pimpin Apel HUT PMI ke-80, PMI Banyumas Akan Gelar Bakti Sosial di Desa Cingebul

Namun, setibanya di Polsek Kediri, ia justru disiram tuak dan dipukul oleh Iptu Pulung Anggara. Dampak penganiayaan ini cukup serius. Korban sempat pulang ke rumah untuk mengganti pakaian sebelum kembali bertugas.

Saat di lapangan, korban mengalami muntah-muntah dan sesak nafas sehingga harus dilarikan ke Puskesmas Labuapi. Selanjutnya, ia dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk perawatan lebih lanjut.

Halaman Selanjutnya
img_title