Curahan Hati Maarten Paes  Capai 100 Laga MLS, Kiper Timnas ke Rekan Satu Tim: Bangga jadi Bagian Keluarga Ini

VIVA, Banyumas – Maarten Paes bangga sekaligus senang dapat mencapai 100 laga di MLS bersama FC Dallas.

Setelah kenyang main di Liga Belanda bersama NEC dan Utrecht, Maarten Paes mencoba peruntungan dengan menjajal Liga Amerika Serikat alias Major League Soccer (MLS).

FC Dallas menjadi pelabuhan mantan kiper Timnas Belanda U21. Ia datang pada tahun 2022.

Bersama klub berjuluk Los Toros itu, Paes menjadi tulang punggung di barisan pertahanan.

Pelatih FC Dallas selalu mengandalkan penjaga gawang setinggi 191 meter itu selama tiga tahun terakhir. 

Tidak heran jika Paes dengan cepat mencatatkan 100 penampilan bersama tim yang bermarkas di Stadion Toyota tersebut.

FC Dallas melalui unggahan di akun Instagramnya mengunggah momen ketika Paes mendapatkan jersey spesial 100 caps.

Di hadapan rekan setimnya, Paes mencurahkan rasa bahagia dan bangga bisa mencatatkan penampilan keseratus bersama FC Dallas.

"Terima kasih terutama kepada para pemain yang sudah di sini setidaknya sejak tiga tahun lalu," kata Paes.

Dirinya juga mengakus senang setelah sembilan pertandingan akhirnya FC Dallas kembali mencatatkan laga tidak kebobolan.

"Akhirnya clean sheet setelah sembilan pertandingan. Biasanya kita kebobolan setidaknya satu gol," kata Paes.

Rendah hati pun diperlihatkan pemain yang neneknya lahir di Kediri itu. Paes mengaku bangga bisa menjadi bagian kesuksesan FC Dallas.

Bahkan baginya, klub tersebut bukan hanya sebatas tim, melainkan sudah seperti kelaurga.

"Saya bangga menjadi bagian klub ini, bagian keluarga ini," tambah Paes.

Bahkan di laga ke-100 di MLS tersebut, Paes mengenakan ban kapten FC Dallas dan bermain sangat sempurna.

Fokus ke Timnas Indonesia di Kualifiakasi Piala Dunia

Setelah mencatatkan 100 caps bersama FC Dallas, selanjutnya Maarten Paes harus mengarahkan fokusnya ke Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde tiga.

Indonesia masih menyisakan dua laga lagi, yakni melawan China dan Jepang. 

Menghadapi China di Stadion Gelora Bung Karno pada Juni nanti, Paes kemungkinan besar absen karena akumulasi kartu.

Menghadapi Jepang, akan menjadi laga krusial bagi sang kiper dan para pemain Timnas Indonesia lainnya. Menjaga asa Indonesia ke Piala Dunia 2026.