Dari Diremehkan Jadi Dipuji: 5 Menteri Indonesia yang Awalnya Diragukan, Kini Jadi Teladan
- Pixabay
VIVA, Banyumas – Nama Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa, belakangan ini banyak mendapat pujian atas kiprahnya menjaga stabilitas fiskal dan keberanian mengambil keputusan penting. Padahal, saat awal penunjukannya, ia sempat diremehkan oleh sebagian kalangan karena dianggap bukan sosok populer. Fenomena ini bukanlah hal baru dalam sejarah Indonesia. Sejumlah menteri sebelumnya juga pernah mengalami hal serupa: diremehkan di awal, namun akhirnya dipuji karena kinerja dan keteladanan mereka.
1. Sri Mulyani Indrawati – Menteri Keuangan
Ketika pertama kali menjabat pada 2005, banyak yang meragukan kemampuan Sri Mulyani menghadapi tekanan politik dan praktik mafia pajak. Namun, seiring waktu, ia justru terbukti mampu membenahi sistem fiskal, memperkuat APBN, dan membawa Indonesia mendapat pengakuan internasional. Ia bahkan pernah didapuk menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia sebelum kembali ke kabinet.
2. B.J. Habibie – Menteri Riset dan Teknologi
Habibie kerap dicemooh karena obsesinya pada dunia penerbangan. Julukan “Mr. Crack” sempat melekat untuk meremehkan gagasannya soal pesawat terbang. Namun, sejarah mencatat dialah yang meletakkan fondasi industri kedirgantaraan Indonesia lewat IPTN serta melahirkan pesawat N-250. Pandangan visionernya di bidang teknologi kini dihormati lintas generasi.
3. Emil Salim – Menteri Lingkungan Hidup
Saat pertama kali memimpin kementerian yang baru dibentuk pada 1978, banyak yang menganggap posisi Emil Salim tidak lebih dari simbol tanpa kekuatan. Namun ia justru menjadikannya pijakan awal bagi gerakan lingkungan hidup nasional. Emil Salim memperkenalkan kebijakan lingkungan jauh sebelum isu ini menjadi arus utama, menjadikannya salah satu tokoh pelopor.