Pakuwon Mall Semarang Diproyeksikan Jadi Mall Terbesar di Indonesia pada 2029, Investasi Capai Rp 5,6 T Serap 10 Ribu Pe

Pakuwon Mall Semarang diproyeksikan jadi mall terbesar Indonesia
Sumber :
  • instagram @pakuwonmall.jogja

Viva, Banyumas - Pakuwon Mall Semarang diproyeksikan menjadi mall terbesar di Indonesia ketika resmi beroperasi pada tahun 2029. Proyek ini dikembangkan di kawasan Gombel Lama, Semarang, yang dikenal strategis dengan pemandangan kota, lapangan golf, dan sunset yang memukau.

Direktur Marketing Pakuwon, Sutandi Purnomosidi, menjelaskan pembangunan mall ini akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama mencakup pusat perbelanjaan seluas 134 ribu meter persegi di atas lahan 12,7 hektar, dua hotel bintang empat dan lima, exhibition hall, convention hall, serta piazza atau ruang terbuka hijau yang mampu menampung hingga 5.000 orang.

Sutandi menegaskan bahwa tahap kedua akan menambah 80 ribu meter persegi Net Leasable Area (NLA), sehingga total luas mall akan mencapai 214.000 meter persegi, menjadikannya lebih luas dibandingkan mall terbesar di Surabaya.

Dikutip dari video yang diunggah di akun Instagram @semarangskyject, Sutandi mengungkapkan Ini bukan mall terbesar kedua, tapi nomor satu di Indonesia. Proyek ini tidak hanya menjadi ikon pusat belanja modern, tetapi juga diharapkan memberi dampak positif bagi ekonomi lokal.

Tahap pertama operasional diprediksi mampu menyerap 10.000 tenaga kerja, dengan prioritas bagi warga ber-KTP Semarang. Kerja sama dengan Pemkot Semarang diharapkan menekan angka pengangguran di ibu kota Jawa Tengah.

Nilai investasi tahap pertama mencapai Rp 5,6 triliun, sementara jika tahap kedua terealisasi, total nilai investasi bisa melampaui Rp 12 triliun. Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, menyambut baik proyek ini.

Ia menilai kehadiran Pakuwon Mall akan menimbulkan multiplier effect bagi Kota Semarang, meningkatkan sektor jasa, perdagangan, dan wisata. Selain ukuran dan investasi, konsep mall modern ini menonjolkan fasilitas lengkap, mulai dari hotel, pusat konvensi, hingga area hijau untuk aktivitas publik.