Ucapan Mensos Gus Ipul soal 7 Anak Sekolah Rakyat Sakit Perut Belum Terbiasa Makan Enak Dianggap Hina Rakyat Kecil

Ucapan Gus Ipul Soal 7 Anak Sekolah Rakyat Sakit Perut
Sumber :
  • instagram @gusipul_id

Viva, Banyumas - Pernyataan Menteri Sosial Gus Ipul kembali menjadi sorotan tajam publik setelah menanggapi insiden 7 siswa sekolah rakyat di Bogor yang mengalami sakit perut usai menyantap makanan dari program bantuan sosial (bansos).

Alih-alih menunjukkan empati, Gus Ipul justru diduga menyampaikan komentar yang dinilai menyudutkan rakyat kecil. Dalam pernyataannya yang dikutip sejumlah media, Gus Ipul menyebut bahwa anak-anak tersebut mungkin belum terbiasa makan enak, sehingga perut mereka kaget.

Ucapan ini langsung menyulut kemarahan netizen, aktivis sosial, hingga pengamat kebijakan publik, karena dianggap tidak sensitif terhadap kondisi rakyat miskin. Komentar itu dinilai menyakitkan hati masyarakat.

Banyak pihak menilai bahwa pernyataan semacam itu seharusnya tidak dilontarkan oleh seorang pejabat publik, apalagi Menteri Sosial yang seharusnya menjadi pelindung dan penyambung empati dari pemerintah kepada warga yang rentan.

Salah satu pengguna media sosial X (dulu Twitter), @PreciosaKanti, menyuarakan kritik keras terhadap Gus Ipul. Dalam unggahannya yang viral, ia menulis, “Bahasa seperti ini tidak ada efek positif bagi siapa pun yang mendengar. Ini seperti mengejek rakyat sendiri.”

Ia juga menambahkan bahwa terlalu banyak menteri yang blunder, dan mendesak Presiden agar lebih selektif dalam memilih pembantunya di kabinet. Sikap serupa juga muncul dari pengamat kebijakan publik, yang menilai bahwa pernyataan tersebut menunjukkan rendahnya kepekaan sosial pejabat terhadap masalah yang dihadapi masyarakat.

“Bansos seharusnya membawa harapan, bukan membuat rakyat merasa direndahkan,” tulis salah satu aktivis dalam pernyataannya. Di tengah tekanan publik, pihak Kementerian Sosial belum memberikan klarifikasi resmi atau permintaan maaf.