Jarang Diketahui! Ini Daftar 5 Kecamatan di Banyumas yang Dihuni Banyak Cewek

Ilustrasi perempuan di Banyumas
Sumber :
  • Pexels Noval Gani

VIVA Banyumas – Penasaran kecamatan di Banyumas dengan jumlah cewek terbanyak?

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Banyumas yang diperbarui per Maret 2025 menunjukkan lima kecamatan dengan populasi perempuan tertinggi.

Dari total 918.192 penduduk perempuan di seluruh kabupaten yang dicatat BPS, beberapa wilayah mencatat angka yang cukup mencolok dan menarik untuk disimak.

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini 5 kecamatan di Banyumas yang punya jumlah cewek atau perempuan terbanyak.

1. Kecamatan Cilongok

Kecamatan Cilongok menempati posisi pertama dengan jumlah penduduk perempuan terbanyak, yaitu mencapai 63.591 jiwa.

Rasio jenis kelamin di wilayah ini sebesar 102,25, yang berarti jumlah laki-laki sedikit lebih banyak, yakni 65.023 orang. Cilongok dikenal sebagai kecamatan padat penduduk dengan aktivitas ekonomi dan sosial yang tinggi di Banyumas.

2. Kecamatan Ajibarang

Di posisi kedua ada Kecamatan Ajibarang yang memiliki 51.967 penduduk perempuan.

Dengan rasio jenis kelamin 102,62, jumlah laki-laki di kecamatan ini adalah 53.326 jiwa. Ajibarang merupakan salah satu pusat kegiatan perdagangan dan pendidikan di wilayah barat Banyumas.

3. Kecamatan Sumbang

Sementara itu, Kecamatan Sumbang berada di posisi ketiga dengan 49.089 perempuan dan 50.255 laki-laki.

Rasio jenis kelamin di Sumbang tercatat 102,38. Selain dikenal dengan kehidupan masyarakat yang rukun, Sumbang juga memiliki potensi di bidang agrowisata.

4. Sokaraja

Kecamatan Sokaraja menempati posisi keempat dengan 46.280 penduduk perempuan. Rasio jenis kelamin di sini nyaris seimbang, yakni 99,73, dengan jumlah laki-laki sebanyak 46.156 jiwa. Sokaraja terkenal berkat kuliner khas seperti soto Sokaraja dan gethuk goreng yang melegenda.

5. Wangon

Posisi kelima ditempati oleh Kecamatan Wangon dengan 42.725 perempuan. Laki-laki di Wangon berjumlah 43.617 jiwa, dengan rasio jenis kelamin 102,09.

Kecamatan ini memiliki karakter sebagai wilayah pertanian yang cukup strategis dalam perekonomian Banyumas.

Data jumlah penduduk perempuan yang tinggi di lima kecamatan ini memberikan gambaran penting terkait demografi Banyumas.

Informasi ini dapat menjadi acuan berharga untuk merancang kebijakan pembangunan berbasis gender yang lebih adil dan tepat sasaran di masa depan.