Beredar Video Pemukiman di Tepi Sungai Klawing Purbalingga Alami Erosi, Bangunan Rusak dan Terkikis
- Tangkapan layar/Instagram @infopurbalinggane
Banyumas – Bangunan rumah di Kelurahan Bancar, Kabupaten Purbalingga terutama berada di tepi sungai Klawing terancam bahaya.
Bahaya ini mengancam pemukiman akibat dekat aliran sungai Klawing.
Beberapa rumah didaerah tersebut mengalami kerusakan dari longsor.
Dilansir dari akun Instagram @infopurbalinggane yang membagikan video pada Minggu (4/5/2025) memperlihatkan kondisi rumah yang alami longsor di dekat sungai tersebut.
Terlihat dalam video yang beredar di media sosial, perlihatkan bangunan rumah rusak.
Bahkan rumah tersebut longsor dan menurut keterangan dalam video, kondisi bangunan sudah hilang 9 meter.
Melihat dari dalam rumah yang berada di tepi Sungai Klawing, Bancar yang makin memperihatinkan akibat erosi.
Beberapa faktor diduga debit air sungai yang meningkat dan aliran Sungai Klawing yang mulai berubah arah menabrak pemukiman.
Harapannya dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan penanganan.
Belum ada informasi lebih lanjut dari pihak terkait atas terjadinya musibah tersebut, semoga ada langkah terbaik yang diambil
Banyumas – Bangunan rumah di Kelurahan Bancar, Kabupaten Purbalingga terutama berada di tepi sungai Klawing terancam bahaya.
Bahaya ini mengancam pemukiman akibat dekat aliran sungai Klawing.
Beberapa rumah didaerah tersebut mengalami kerusakan dari longsor.
Dilansir dari akun Instagram @infopurbalinggane yang membagikan video pada Minggu (4/5/2025) memperlihatkan kondisi rumah yang alami longsor di dekat sungai tersebut.
Terlihat dalam video yang beredar di media sosial, perlihatkan bangunan rumah rusak.
Bahkan rumah tersebut longsor dan menurut keterangan dalam video, kondisi bangunan sudah hilang 9 meter.
Melihat dari dalam rumah yang berada di tepi Sungai Klawing, Bancar yang makin memperihatinkan akibat erosi.
Beberapa faktor diduga debit air sungai yang meningkat dan aliran Sungai Klawing yang mulai berubah arah menabrak pemukiman.
Harapannya dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan penanganan.
Belum ada informasi lebih lanjut dari pihak terkait atas terjadinya musibah tersebut, semoga ada langkah terbaik yang diambil