Fans Garuda Bandingkan Patrick Kluivert dengan Shin Tae Yong Usai Kalahkan China, Ini Alasannya!

Patrick Kluivert dapat pujian fans usai kalahkan China 1-0
Sumber :
  • instagram @patrickkluivert9

Viva, Banyumas - Fans Garuda ramai memperbincangkan kemenangan Timnas Indonesia 1-0 atas China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Mereka mulai bandingkan performa Patrick Kluivert dengan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong, sebagai respons atas hasil positif tersebut.

Dipermalukan Indonesia, Pelatih China Akhirnya Buka Suara: Kami Sudah Tahu Mereka Kuat!

Salah satu alasan utama fans Garuda melakukan bandingkan ini adalah gaya kepelatihan Patrick Kluivert yang dianggap lebih segar dan berani mengambil risiko dibandingkan Shin Tae-yong. Banyak yang menilai keputusan perubahan susunan pemain menjadi faktor kunci kemenangan.

Perbandingan antara Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong terus menjadi topik hangat karena beberapa fans Garuda merasa ada perbedaan signifikan dalam pendekatan pelatih. Alasan mereka fokus pada fleksibilitas Kluivert yang lebih adaptif dibandingkan pola tetap yang biasa diterapkan oleh Shin Tae-yong.

Patrick Kluivert Ogah Bongkar Pasang, Ole Romeny dan Jay Idzes Kemungkinan Besar Starter saat Lawan China

Gol kemenangan Indonesia dicetak Ole Romeny dari titik penalti menjelang babak pertama usai Ricky Kambuaya dijatuhkan di kotak terlarang. Kemenangan ini bukan hanya memperbesar peluang Tim Merah Putih lolos ke putaran keempat, tetapi juga membuka mata fans soal gaya kepelatihan Kluivert yang dinilai lebih berani dan fleksibel.

Salah satu alasan utama fans mulai membandingkan Kluivert dengan Shin Tae-yong adalah keputusan berani Patrick dalam melakukan perubahan line-up.

Eksklusif! Prediksi Starting Line Up Timnas Indonesia vs China, Kluivert Ungkap Alasan Besar Rotasi Pemainnya!

Dalam pertandingan ini, Kluivert memasang pemain yang sebelumnya jarang mendapat kesempatan bermain, seperti Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya. Bahkan, debut Beckham Putra yang masuk pada menit ke-74 menjadi sorotan, karena pelatih Belanda itu tampak memberikan peluang sama rata tanpa pilih kasih.

Berbeda dengan Shin Tae-yong yang kerap dikritik karena dianggap memiliki pola pergantian pemain yang “template” atau itu-itu saja, Patrick Kluivert dianggap mampu membaca kondisi pemain dan situasi pertandingan secara dinamis.

Halaman Selanjutnya
img_title