Meski Mustahil, Sosok Jay Idzes Dinilai Paling Pas Jabat Kapten ASEAN All Stars
- Instagram @jayidzes
Viva, Banyumas – Publik sepakbola Asia Tenggara berharap Jay Idzes dapat menjadi kapten ASEAN All Stars saat melawan Manchester United (MU).
Klub besar Premier League yang kini terseok-seok di papan bawah, MU akan menyambangi Malaysia untuk bertanding melawan sekumpulan pesepakbola Asia Tenggara.
Laga MU vs Asean All Stars bakal digelar di Stadion Bukit Jalil, Malaysia pada Rabu, 28 April 2025.
Posisi pelatih kepala ASEAN All Stars dipercayakan kepada arsitek Timnas Vietnam, Kim Sang-sik.
Sejumlah nama beken di persepakbolaan Asia Tenggara sudah disiapkan oleh pelatih berkebangsaan Asia Tenggara itu.
Media Vietnam, Soha dalam artikel terbarunya menyinggung soal ban kapten ASEAN All Stars untuk bek Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Soha menuliskan jika baru-baru ini pengamat sepakbola Malaysia, Faiz Gurun dan Keesh Sundaresan menominasikan Jay Idzes sebagai kapten tim ASEAN All Stars.
Menurut keduanya, bek Venezia tersebut memiliki kualitas terbaik untuk ukuran pemain dari Asia Tenggara saat ini.
Sayangnya, Jay Idzes kemungkinan besar absen karena ia diminta fokus untuk membela Timnas Indonesia menghadapi dua laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China dan Jepang.
Belum lagi di akhir Mei dirinya baru saja beres membela Venezia di Serie A musim 2024-2025 yang pastinya butuh recovery.
Melihat kondisi di atas, harapan publik sepakbola Asia Tenggara untuk melihat aksi Jay Idzes memimpin skuad ASEAN All Stars tergolong mustahil.
Kim Sang-sik Dinilai akan Sulit Tanpa Pemain Bintang
Selain perkara Jay Idzes, media Vietnam Soha juga menyoroti nasib Kim Sang-sik jelang pertandingan melawan Manchester United (MU).
Tanpa kehadiran Jay Idzes dan sejumlah pemain Indonesia yang merumput di Eropa, besar kemungkinan Kim Sang-sik kesulitan membawa ASEAN All Stars bertarung lawan anak asuh Ruben Amorim itu.
Selaku federasi, PSSI diperkirakan tidak akan melepas para pemain Timnas Indonesia memperkuat ASEAN All-Stars.
Bagaimanapun asa ke Piala Dunia 2026 harus terus dijaga. Caranya dengan menang atas China dan setidaknya satu angka melawan Jepang di laga terakhir.