Perjuangan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Dinilai Penting, Pengamat Sepakbola Malaysia: Buka Jalan

Pengamat Malaysia sebut jika Indonesia bisa buat sejarah
Sumber :

Pengamat sepakbola Malaysia menilai perjuangan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 sangat penting karena bisa membuka jalan menuju level Asia yang lebih tinggi.

Deadline Mepet! FAM Belum Ajukan Banding ke FIFA, Akankah Malaysia Akui Kesalahan

Viva, Banyumas- Perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi sorotan pengamat sepakbola asal Malaysia.

Pekan ini, Timnas Indonesia akan memulai perjalanannya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde keempat.

4 Bintang Eropa Mendarat di Jeddah! Timnas Indonesia Siap Guncang Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jay Idzes cs akan bertanding melawan dua kekuatan sepakbola Timur Tengah, Arab Saudi dan Irak.

Apabila mampu menyapu bersih dua laga dengan kemenangan, langkah Indonesia ke Piala Dunia 2026 terbuka lebar.

Harus Legowo, Patrick Kluivert hanya Bawa 23 Nama saat Timnas Indonesia hadapi Arab Saudi di Ronde 4

Menilai Indonesia punya pelaung besar mencatatkan sejarah, pengamat sepak bola asal Malaysia, Keesh Sundaresan memberi pandangannya.

Menurutnya langkah Indonesia saat ini akan memberi dampak luar biasa bagi persepakbolaan Asia Tenggara di masa depan.

Harus Ada yang Membuka Jalan

Pengamat sepak bola asal Malaysia, Keesh, menilai perjuangan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 memiliki arti penting yang melampaui sekadar prestasi olahraga.

Menurutnya, langkah Indonesia berpotensi menjadi tonggak baru bagi kebangkitan sepak bola Asia Tenggara.

“Dalam sejarah besar apa pun, baik di bidang ekonomi maupun politik, selalu dibutuhkan satu pihak yang berani membuka jalan dan memberi contoh,” ujar Keesh. 

Ia menegaskan, dalam konteks sepak bola, Indonesia kini memiliki kesempatan besar menjadi pionir yang menyalakan semangat baru di kawasan.

Ia menilai peluang Indonesia kali ini terbuka lebar ke Piala Dunia 2026 dan jika Jay Idzes menapaki putaran final, hal itu jelas menjadi sejarah besar untuk sepakbola Asia Tenggara.