Johnny Jansen Buka Suara soal Gagal Bajak Eliano Reijnders ke Bali United Sebelum ke Persib
- instagram @coachjohnnyjansen
Johnny Jansen ungkap dirinya sempat mengajak Eliano Reijnders ke Bali United sebelum sang gelandang Timnas Indonesia memilih menandatangani kontrak dengan Persib Bandung
Viva, Banyumas - Pelatih Bali United, Johnny Jansen, akhirnya buka suara soal kegagalannya membawa Eliano Reijnders bergabung dengan Serdadu Tridadu. Jansen mengungkap, sebelum gelandang Timnas Indonesia itu resmi merapat ke Persib Bandung, ia sempat menawarkan sang pemain untuk memperkuat Bali United di Liga 1 2025/2026.
Kisah ini berawal dari hubungan kerja sama mereka di PEC Zwolle musim lalu. Saat itu, Jansen menjadi pelatih kepala klub Belanda tersebut, sedangkan Reijnders tampil impresif sebagai gelandang muda. Ketika Jansen menerima tawaran untuk melatih Bali United menggantikan Stefano “Teco” Cugurra, ia melihat peluang menarik untuk kembali bekerja dengan Reijnders.
“Soal Eliano, saya bekerja sama dengannya di PEC Zwolle. Sebenarnya saya sempat memintanya untuk datang ke Bali United,” ungkap Jansen saat ditemui di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (14/9/2025) kepada awak media.
Menurutnya, kehadiran Reijnders bisa menjadi tambahan tenaga segar di lini tengah Serdadu Tridadu. Namun, ajakan tersebut tak membuahkan hasil. Reijnders sudah lebih dulu menerima tawaran Persib Bandung.
Klub berjulukan Maung Bandung itu resmi mengikatnya dengan kontrak dua tahun setelah ia memutuskan mengakhiri kontraknya bersama PEC Zwolle.
“Tapi dia memilih bergabung dengan Persib, dan saya harus menghormati pilihannya. Saya sebenarnya sangat suka gaya bermain Eliano,” tambah Jansen. Meski gagal mendapatkan Reijnders, Jansen tetap optimistis dengan skuat Bali United musim ini.
Ia sudah berhasil membawa Mike Hauptmeijer, mantan kiper kedua PEC Zwolle, yang kini menjadi bagian dari tim Serdadu Tridadu. Menurut Jansen, kombinasi pemain lokal dan asing yang dimiliki Bali United cukup menjanjikan untuk bersaing di papan atas Liga 1.
Reijnders sendiri menjadi sorotan setelah tampil apik di ajang internasional bersama Timnas Indonesia. Pengalamannya di Eropa diyakini akan memberi nilai tambah bagi Persib Bandung, yang tengah mematok target tinggi di kompetisi musim ini.
Kehadirannya di lini tengah Maung Bandung diharapkan mampu memperkuat skema permainan Patrick Vallee, pelatih baru Persib. Bagi Bali United, kegagalan merekrut Reijnders menjadi pelajaran penting dalam perebutan pemain bintang.
Meski demikian, Jansen menegaskan fokus utamanya tetap membangun tim solid yang mampu tampil konsisten sepanjang musim.
“Kami akan terus mencari opsi terbaik, tetapi yang paling penting adalah memaksimalkan potensi pemain yang sudah ada,” tutupnya
Johnny Jansen ungkap dirinya sempat mengajak Eliano Reijnders ke Bali United sebelum sang gelandang Timnas Indonesia memilih menandatangani kontrak dengan Persib Bandung
Viva, Banyumas - Pelatih Bali United, Johnny Jansen, akhirnya buka suara soal kegagalannya membawa Eliano Reijnders bergabung dengan Serdadu Tridadu. Jansen mengungkap, sebelum gelandang Timnas Indonesia itu resmi merapat ke Persib Bandung, ia sempat menawarkan sang pemain untuk memperkuat Bali United di Liga 1 2025/2026.
Kisah ini berawal dari hubungan kerja sama mereka di PEC Zwolle musim lalu. Saat itu, Jansen menjadi pelatih kepala klub Belanda tersebut, sedangkan Reijnders tampil impresif sebagai gelandang muda. Ketika Jansen menerima tawaran untuk melatih Bali United menggantikan Stefano “Teco” Cugurra, ia melihat peluang menarik untuk kembali bekerja dengan Reijnders.
“Soal Eliano, saya bekerja sama dengannya di PEC Zwolle. Sebenarnya saya sempat memintanya untuk datang ke Bali United,” ungkap Jansen saat ditemui di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (14/9/2025) kepada awak media.
Menurutnya, kehadiran Reijnders bisa menjadi tambahan tenaga segar di lini tengah Serdadu Tridadu. Namun, ajakan tersebut tak membuahkan hasil. Reijnders sudah lebih dulu menerima tawaran Persib Bandung.
Klub berjulukan Maung Bandung itu resmi mengikatnya dengan kontrak dua tahun setelah ia memutuskan mengakhiri kontraknya bersama PEC Zwolle.
“Tapi dia memilih bergabung dengan Persib, dan saya harus menghormati pilihannya. Saya sebenarnya sangat suka gaya bermain Eliano,” tambah Jansen. Meski gagal mendapatkan Reijnders, Jansen tetap optimistis dengan skuat Bali United musim ini.
Ia sudah berhasil membawa Mike Hauptmeijer, mantan kiper kedua PEC Zwolle, yang kini menjadi bagian dari tim Serdadu Tridadu. Menurut Jansen, kombinasi pemain lokal dan asing yang dimiliki Bali United cukup menjanjikan untuk bersaing di papan atas Liga 1.
Reijnders sendiri menjadi sorotan setelah tampil apik di ajang internasional bersama Timnas Indonesia. Pengalamannya di Eropa diyakini akan memberi nilai tambah bagi Persib Bandung, yang tengah mematok target tinggi di kompetisi musim ini.
Kehadirannya di lini tengah Maung Bandung diharapkan mampu memperkuat skema permainan Patrick Vallee, pelatih baru Persib. Bagi Bali United, kegagalan merekrut Reijnders menjadi pelajaran penting dalam perebutan pemain bintang.
Meski demikian, Jansen menegaskan fokus utamanya tetap membangun tim solid yang mampu tampil konsisten sepanjang musim.
“Kami akan terus mencari opsi terbaik, tetapi yang paling penting adalah memaksimalkan potensi pemain yang sudah ada,” tutupnya