Damian Van Rensburg Ungkap Isi Hati Usai Diusir Wasit di Final AFF U23

Damian Van Rensburg saat mendampingi Timnas U23
Sumber :
  • instagram @damianvanr30

Viva, Banyumas - Final Piala AFF U-23 2025 meninggalkan banyak kisah emosional bagi Timnas Indonesia, termasuk aksi penuh emosi dari asisten pelatih kiper, Damian Daniel Van Rensburg. Dalam laga melawan Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Selasa malam (29/7), Damian mendapat kartu merah usai melakukan aksi spontan di pinggir lapangan.

Insiden itu bermula saat gelandang Indonesia, Robi Darwis, hendak melakukan lemparan ke dalam. Namun, pelatih Vietnam, Kim Sang Sik, terlihat menghalangi Robi dengan sengaja. Protes keras dari Robi berujung kartu kuning untuk Kim, namun ketegangan belum selesai.

Tak lama kemudian, seorang ofisial Vietnam menata botol-botol air di dekat garis lemparan, diduga untuk mengganggu Robi melakukan lemparan jauh.

Damian, yang melihat kejadian itu, langsung bereaksi. Ia berlari dan menendang botol-botol tersebut agar Robi bisa melempar dengan bebas. Wasit yang menyaksikan tindakan itu langsung mengeluarkan kartu merah untuk Damian.

Momen tersebut sempat menuai pro dan kontra, namun banyak netizen Indonesia justru mendukung aksi sang asisten pelatih. Di media sosial, Damian akhirnya buka suara.

“Bukan seperti yang kami inginkan, tapi banyak momen pembelajaran dan pengalaman hebat. Bangga banget sama semuanya! Sampai jumpa Garuda,” tulis Damian dalam unggahan di Instagram pribadinya pada Kamis (31/7).

Unggahan tersebut dibanjiri komentar positif dari para pendukung Timnas Indonesia. Banyak yang menyebut tindakan Damian sebagai wujud keberanian dan loyalitas kepada tim Garuda Muda. Meski gagal membawa pulang trofi juara setelah kalah tipis 0-1 dari Vietnam lewat gol semata wayang Nguyen Cong Phuong, perjuangan Timnas U-23 tetap mendapatkan apresiasi besar.