Park Hyatt Rp5 Juta Semalam! Timnas Indonesia Tolak Hotel Rekomendasi Federasi Arab Saudi, Ini Alasannya
- instagram @timnasindonesia
Timnas Indonesia menolak hotel rekomendasi SAFF dan memilih Park Hyatt Jeddah Rp5 juta semalam demi kenyamanan pemain jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026
Viva, Banyumas - Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) rupanya benar-benar belajar dari pengalaman masa lalu. Setelah sempat dikritik karena pelayanan yang kurang memuaskan tahun lalu, kini mereka memberikan sambutan hangat bagi Timnas Indonesia jelang laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengungkapkan bahwa sejak kedatangan di Jeddah pada 2 Oktober 2025, seluruh anggota tim mendapat pengawalan ketat dari kepolisian Arab Saudi.
Hal ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya ketika skuad Garuda tidak dikawal dan bahkan bus tim sempat berputar-putar sebelum tiba di stadion. Namun, di balik perbaikan layanan dari SAFF, ada satu keputusan menarik yang diambil oleh Timnas Indonesia: menolak hotel yang direkomendasikan oleh Federasi Arab Saudi.
Menurut Sumardji, SAFF sebelumnya telah memberikan daftar hotel penginapan untuk tim. Setelah dilakukan pengecekan, pihak BTN memutuskan untuk tidak menggunakan hotel yang disarankan tersebut.
“Kami sudah lihat langsung kondisi hotelnya, dan setelah pertimbangan internal, kami memutuskan untuk tidak pakai hotel itu,” ungkap Sumardji dikutip dari tvonenews.
Sebagai gantinya, skuad Garuda memilih Hotel Park Hyatt Jeddah, salah satu penginapan mewah di kawasan tepi laut Laut Merah. Tarif kamar di hotel ini mencapai Rp5 juta per malam, namun fasilitas dan privasi yang ditawarkan dinilai sepadan dengan kebutuhan tim selama masa persiapan pertandingan.