Indonesia Kirim Bantuan Pangan Rp. 200 Miliar untuk Gaza

Menteri Luar Negeri (Menlu), Sugiono
Sumber :
  • Sekretariat Presiden (YT)

VIVA, Banyumas – Pemerintah Indonesia kembali menunjukkan komitmennya membantu Palestina dengan menyalurkan bantuan pangan senilai Rp. 200 miliar untuk warga Gaza.

Melansir dari tvonenews, bantuan berupa 10.000 ton beras ini disalurkan melalui Badan Pangan Dunia (WFP) guna memastikan distribusi cepat dan tepat sasaran di tengah memburuknya krisis kemanusiaan.

Indonesia menyalurkan bantuan pangan senilai 12 juta dolar AS atau sekitar Rp.200,4 miliar kepada warga Gaza melalui Badan Pangan Dunia (World Food Programme/WFP).

Bantuan ini merupakan tindak lanjut komitmen pengiriman 10.000 ton beras yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Majelis Umum PBB.

Menteri Luar Negeri Sugiono menjelaskan, keputusan menyalurkan bantuan lewat WFP diambil bersama pemerintah Palestina agar distribusi berlangsung cepat dan aman.

“Ini pilihan terbaik mengingat sulitnya akses bantuan ke Gaza, sementara kebutuhan pangan sangat mendesak,” ujarnya, Sabtu (27/9/2025).

WFP menjadi mitra lama Indonesia dalam berbagai program kemanusiaan internasional. Bantuan resmi diserahkan ke WFP pada 24 September 2025 untuk mendukung program tanggap darurat di Gaza.

Sugiono menegaskan, jalur WFP memastikan warga menerima makanan siap konsumsi yang sehat dan berkualitas.

Meski demikian, proses pengiriman tidak lepas dari tantangan. Krisis logistik, keterbatasan gudang penyimpanan, pasokan bahan bakar, dan air bersih menjadi hambatan besar.

“Komitmen Indonesia untuk membantu Palestina tidak pernah surut. Upaya ini terus dilakukan melalui berbagai mekanisme dan saluran yang tersedia,” kata Sugiono.

Ia juga mengingatkan bahwa awal tahun ini Indonesia telah menyalurkan bantuan senilai 2 juta dolar AS atau sekitar Rp. 33 miliar melalui Palang Merah Internasional.

Langkah Indonesia menyalurkan bantuan beras ke Gaza menegaskan posisi bangsa sebagai sahabat sejati Palestina.

Di tengah blokade dan situasi yang semakin genting, dukungan ini menjadi bukti solidaritas yang melampaui batas negara.

Bantuan Rp. 200 miliar ini diharapkan mampu meringankan beban warga Gaza sekaligus menginspirasi dunia untuk terus bergerak bersama dalam misi kemanusiaan global.