Video Viral: Charlie Kirk Sekutu Trump Tewas Ditembak Saat Pidato, Kampus Panik dan Ditutup

Charlie Kirk tewas ditembak di Utah Valley University
Sumber :
  • instagram @charliekirk1776

Politisi AS Charlie Kirk tewas ditembak di Utah Valley University saat pidato. Video viral menunjukkan panik di kampus, tersangka ditangkap, kasus diselidiki FBI

Viva, Banyumas - Insiden tragis terjadi di Utah Valley University, Amerika Serikat, saat politisi muda sayap kanan, Charlie Kirk (31), tewas ditembak saat memberikan pidato di depan mahasiswa, Rabu waktu setempat.

Peristiwa ini menggemparkan kampus, media internasional, dan warganet setelah video kejadian viral di media sosial. Menurut laporan, Kirk sedang melakukan sesi tanya jawab dengan mahasiswa ketika terdengar suara tembakan yang mengenai lehernya.

Dikutip dari Reuter, Video yang beredar menunjukkan Kirk roboh di atas panggung dengan darah mengucur deras, sementara penonton panik dan sebagian besar mahasiswa serta staf segera dievakuasi. Pihak kampus menutup lokasi sementara untuk memastikan keamanan dan memfasilitasi penyelidikan lebih lanjut.

Charlie Kirk dikenal luas sebagai pendiri dan CEO Turning Point USA, organisasi konservatif yang fokus pada pengembangan kepemimpinan mahasiswa dan advokasi kebijakan sayap kanan di Amerika Serikat.

Ia juga merupakan sekutu dekat Presiden Donald Trump. Trump sendiri menyebut Kirk sebagai sosok hebat dan legendaris yang berdedikasi pada perjuangan politiknya.

FBI dan aparat penegak hukum setempat mengonfirmasi bahwa seorang tersangka telah ditangkap terkait penembakan ini. Gubernur Utah, Spencer Cox, menegaskan bahwa kejadian ini merupakan "pembunuhan politik" dan merupakan hari kelam bagi negara bagian serta bangsa Amerika Serikat.

Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang sambil aparat melakukan penyelidikan menyeluruh. Tragedi ini menimbulkan kekhawatiran baru mengenai keamanan kampus dan politisi di AS, terutama bagi mereka yang memiliki peran publik atau pandangan politik kontroversial.

Banyak pakar keamanan menyebutkan bahwa insiden ini menyoroti pentingnya langkah pencegahan dan protokol keselamatan yang lebih ketat dalam acara publik, terutama di kampus yang menjadi pusat aktivitas akademik dan politik.

Media sosial menjadi sarana utama penyebaran video tragis ini, membuat publik dunia menyaksikan langsung momen menegangkan ketika Kirk terjatuh di atas panggung. Reaksi warganet pun beragam, mulai dari dukungan kepada keluarga Kirk hingga diskusi mengenai fenomena kekerasan politik yang meningkat di Amerika Serikat.

Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat, institusi pendidikan, dan aparat penegak hukum mengenai risiko keamanan di tempat publik dan pentingnya koordinasi cepat untuk menangani insiden kritis.

Penyidikan lebih lanjut dari FBI diharapkan dapat mengungkap motif dan kronologi penembakan serta memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal

Politisi AS Charlie Kirk tewas ditembak di Utah Valley University saat pidato. Video viral menunjukkan panik di kampus, tersangka ditangkap, kasus diselidiki FBI

Viva, Banyumas - Insiden tragis terjadi di Utah Valley University, Amerika Serikat, saat politisi muda sayap kanan, Charlie Kirk (31), tewas ditembak saat memberikan pidato di depan mahasiswa, Rabu waktu setempat.

Peristiwa ini menggemparkan kampus, media internasional, dan warganet setelah video kejadian viral di media sosial. Menurut laporan, Kirk sedang melakukan sesi tanya jawab dengan mahasiswa ketika terdengar suara tembakan yang mengenai lehernya.

Dikutip dari Reuter, Video yang beredar menunjukkan Kirk roboh di atas panggung dengan darah mengucur deras, sementara penonton panik dan sebagian besar mahasiswa serta staf segera dievakuasi. Pihak kampus menutup lokasi sementara untuk memastikan keamanan dan memfasilitasi penyelidikan lebih lanjut.

Charlie Kirk dikenal luas sebagai pendiri dan CEO Turning Point USA, organisasi konservatif yang fokus pada pengembangan kepemimpinan mahasiswa dan advokasi kebijakan sayap kanan di Amerika Serikat.

Ia juga merupakan sekutu dekat Presiden Donald Trump. Trump sendiri menyebut Kirk sebagai sosok hebat dan legendaris yang berdedikasi pada perjuangan politiknya.

FBI dan aparat penegak hukum setempat mengonfirmasi bahwa seorang tersangka telah ditangkap terkait penembakan ini. Gubernur Utah, Spencer Cox, menegaskan bahwa kejadian ini merupakan "pembunuhan politik" dan merupakan hari kelam bagi negara bagian serta bangsa Amerika Serikat.

Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang sambil aparat melakukan penyelidikan menyeluruh. Tragedi ini menimbulkan kekhawatiran baru mengenai keamanan kampus dan politisi di AS, terutama bagi mereka yang memiliki peran publik atau pandangan politik kontroversial.

Banyak pakar keamanan menyebutkan bahwa insiden ini menyoroti pentingnya langkah pencegahan dan protokol keselamatan yang lebih ketat dalam acara publik, terutama di kampus yang menjadi pusat aktivitas akademik dan politik.

Media sosial menjadi sarana utama penyebaran video tragis ini, membuat publik dunia menyaksikan langsung momen menegangkan ketika Kirk terjatuh di atas panggung. Reaksi warganet pun beragam, mulai dari dukungan kepada keluarga Kirk hingga diskusi mengenai fenomena kekerasan politik yang meningkat di Amerika Serikat.

Kejadian ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat, institusi pendidikan, dan aparat penegak hukum mengenai risiko keamanan di tempat publik dan pentingnya koordinasi cepat untuk menangani insiden kritis.

Penyidikan lebih lanjut dari FBI diharapkan dapat mengungkap motif dan kronologi penembakan serta memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal