Tradisi Ruwatan Rambut Gimbal di Dieng Culture Festival 2025, Ada 8 Anak dengan Permintaan Bervariasi
- Tangkapan layar/Instagram @humas.jateng
Pemotongan rambut gimbal anak Dieng digelar meriah dalam rangkaian Dieng Culture Festival 2025.
Viva, Banyumas – Tradisi pemotongan rambut gimbal anak Dieng digelar meriah dalam rangkaian Dieng Culture Festival (DCF) XV 2025.
Ruwatan rambut gimbal kembali digelar di kompleks Candi Arjuna, Banjarnegara.
Acara dilaksanakan pada Minggu (24/8/2025).
Prosesi adat penuh makna ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, mulai dari Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Giring Ganesha, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, hingga Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana, Wakil Bupati Banjarnegara Wakhid Jumali.
Sebanyak 8 anak mengikuti prosesi tradisi ini.
Hal menarik dengan permintaan unik sebelum rambut gimbalnya dipotong.
Permintaanya bermacam-macam mulai dari mobil-mobilan hingga sepeda.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa Alif Faozi mengatakan, dalam DCF XV ini tidak ada permintaan yang aneh-aneh seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
"Permintaannya sebetulnya biasa saja, jadi ada yang minta jajanan pasar, ingkung. Ada juga beberapa permintaan seperti buku tulis atau ponsel dan lain-lain," kata Alif di sela DCF.
Tradisi yang hanya ada di Dieng ini diyakini sebagai doa agar anak tumbuh sehat, berkarakter baik, dan terhindar dari hal-hal buruk.
Prosesi sakral ini juga menjadi daya tarik wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, yang takjub melihat langsung keunikan budaya Dieng.
Dieng Culture Festival tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga melestarikan warisan leluhur yang patut dibanggakan
Pemotongan rambut gimbal anak Dieng digelar meriah dalam rangkaian Dieng Culture Festival 2025.
Viva, Banyumas – Tradisi pemotongan rambut gimbal anak Dieng digelar meriah dalam rangkaian Dieng Culture Festival (DCF) XV 2025.
Ruwatan rambut gimbal kembali digelar di kompleks Candi Arjuna, Banjarnegara.
Acara dilaksanakan pada Minggu (24/8/2025).
Prosesi adat penuh makna ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, mulai dari Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Wakil Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Giring Ganesha, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, hingga Bupati Banjarnegara dr. Amalia Desiana, Wakil Bupati Banjarnegara Wakhid Jumali.
Sebanyak 8 anak mengikuti prosesi tradisi ini.
Hal menarik dengan permintaan unik sebelum rambut gimbalnya dipotong.
Permintaanya bermacam-macam mulai dari mobil-mobilan hingga sepeda.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa Alif Faozi mengatakan, dalam DCF XV ini tidak ada permintaan yang aneh-aneh seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
"Permintaannya sebetulnya biasa saja, jadi ada yang minta jajanan pasar, ingkung. Ada juga beberapa permintaan seperti buku tulis atau ponsel dan lain-lain," kata Alif di sela DCF.
Tradisi yang hanya ada di Dieng ini diyakini sebagai doa agar anak tumbuh sehat, berkarakter baik, dan terhindar dari hal-hal buruk.
Prosesi sakral ini juga menjadi daya tarik wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, yang takjub melihat langsung keunikan budaya Dieng.
Dieng Culture Festival tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga melestarikan warisan leluhur yang patut dibanggakan