Gagal Naik 250 Persen! PBB P2 Pati Kembali ke Tarif 2024, Sudah Terlanjur Bayar Akan Dikembalikan

“Pembangunan akan tetap berjalan sesuai kemampuan daerah. Kalau ada yang kurang berkenan, saya mohon maaf sebesar-besarnya,” imbuhnya.

Pembatalan kenaikan PBB-P2 Pati ini disambut lega oleh warga. Banyak yang menilai keputusan Bupati Sudewo sebagai bentuk keberpihakan pada masyarakat kecil yang terdampak langsung oleh beban pajak. Pengamat kebijakan publik menilai, langkah ini menjadi pelajaran penting bagi pemerintah daerah untuk melibatkan masyarakat dalam perumusan kebijakan, terutama yang berdampak langsung pada ekonomi warga.

Transparansi dan komunikasi publik yang efektif dinilai dapat mencegah terjadinya gejolak serupa di masa mendatang. Dengan kembalinya tarif PBB-P2 Pati ke ketentuan tahun 2024, diharapkan stabilitas sosial dan ekonomi di wilayah tersebut terjaga.

Pemerintah daerah diimbau untuk terus mencari sumber pendapatan lain yang tidak membebani masyarakat secara berlebihan, sehingga pembangunan tetap bisa berjalan optimal tanpa mengorbankan kesejahteraan warga.