Weton Jumat Legi Ternyata Rentan Sial, Ini Waktu Terbaik dan Terburuknya!

Ilustrasi Hari sial dan keberuntungan Weton Jumat Legi
Sumber :
  • pexel @Cats Coming

Viva, Banyumas - Jumat Legi merupakan salah satu weton istimewa dalam Primbon Jawa yang dipercaya membawa karakter kuat, namun juga memiliki sisi rentan terhadap hari-hari tertentu yang dianggap sebagai waktu sial atau waktu kejayaan. Bagi pemilik weton Jumat Legi, memahami hari-hari tersebut penting agar bisa menghindari kemalangan dan memanfaatkan peluang keberuntungan dengan optimal.

Menurut Primbon Jawa kuno yang tertulis dalam kalender Jayabaya, hari-hari sial atau dikenal dengan “hari was” bisa datang secara rutin setiap bulan maupun tahunan. Hari was bulanan terdiri dari was telu, was lima, was pitu, dan was gede, dihitung dari hari kelahiran Jumat Legi.

Misalnya, was telu jatuh pada hari ketiga setelah Jumat Legi, yaitu Minggu Pon, disusul Selasa Kliwon, Kamis Pahing, dan Senin Legi sebagai was gede. Dilansir dari akun Youtube Sabdaning Ratu, Pada hari-hari was ini, pemilik weton Jumat Legi diyakini memiliki energi yang melemah, baik secara spiritual maupun fisik.

Mereka rentan mengalami kecelakaan, konflik, sakit, bahkan kemunduran dalam usaha. Karena itu, masyarakat Jawa disarankan untuk tidak melakukan aktivitas besar seperti hajatan, pindah rumah, atau bepergian jauh pada hari-hari tersebut.

Jika memang harus tetap beraktivitas, cukup lakukan kegiatan rutin seperti bekerja atau sekolah. Lebih serius lagi, hari sial tahunan bagi Jumat Legi jatuh pada hari Selasa di bulan Jumadil Akhir, yang biasanya bertepatan pada bulan November–Desember dalam kalender masehi.

Hari ini dianggap sangat berat dan bisa membawa musibah besar apabila tidak diwaspadai. Namun, tak hanya soal kemalangan, Jumat Legi juga memiliki hari kejayaan. Energi terbaik pemilik weton ini muncul pada hari Jumat di bulan Zulkaidah, atau dikenal dengan bulan Selo dalam penanggalan Jawa, yang biasanya jatuh sekitar April–Mei.

Di waktu inilah pemilik Jumat Legi dianjurkan melakukan hal-hal besar seperti melamar pekerjaan, membuka usaha, hingga mencalonkan diri menjadi pemimpin karena energi positif sangat mendukung kesuksesan.