Al Jazeera dan CNA Soroti Krisis Kerja Gen Z RI: Sarjana Menganggur, Job Fair Ricuh di 2025

Ilustrasi Sulitnya Carai Kerja di Indonesia
Sumber :
  • pexel @Marc Mueller

Job fair tersebut hanya menyediakan sekitar 2.000 posisi kerja, memperlihatkan kesenjangan antara jumlah pencari kerja dan ketersediaan lapangan pekerjaan. Pengamat ekonomi dari CSIS, Adinova Fauri, menyatakan bahwa banyak pemuda memilih tidak bekerja sama sekali dibanding menerima gaji yang jauh di bawah ekspektasi.

Hal ini turut diperparah oleh rencana pemangkasan anggaran layanan publik oleh pemerintah, yang sempat memicu aksi protes mahasiswa melalui gerakan "Indonesia Gelap".

Survei ISEAS-Yusof Ishak Institute juga mengungkap hanya 58% pemuda Indonesia yang optimis terhadap arah ekonomi negara, jauh di bawah rata-rata 75% negara ASEAN lainnya. Kondisi ini menegaskan bahwa Indonesia tengah menghadapi tantangan serius dalam mengelola bonus demografi.

Tanpa solusi konkret dari pemerintah, pengangguran struktural di kalangan Gen Z berpotensi menimbulkan krisis sosial dan ekonomi jangka panjang.