Motif Uang dan Mobil, Polisi Bongkar Dalang Pembunuhan Notaris Sidah Alatas di Bogor

Konferensi pers kasus pembunuhan Sidah Alatas
Sumber :
  • pexel @poldametrojaya

Viva, Banyumas - Misteri kematian tragis notaris asal Bogor, Sidah Alatas (60), yang ditemukan tewas mengenaskan di Sungai Citarum akhirnya terungkap. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya memastikan bahwa Sidah adalah korban pembunuhan berencana yang dilakukan oleh orang dekat, dengan motif utama ingin menguasai mobil milik korban.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, menjelaskan bahwa pelaku utama dari kasus pembunuhan notaris bogor Sidah Alatas adalah A alias W, yang merancang pembunuhan bersama AWK alias J, sopir freelance korban. Keduanya telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

Sementara satu tersangka lainnya, H alias R, membantu membuang jenazah untuk menghilangkan jejak.

"Motif pembunuhan ini sangat jelas: ingin menguasai mobil Honda Civic milik korban. Tersangka A adalah otaknya," ujar Wira dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (8/7/2025).

Aksi keji ini terjadi pada 30 Juni 2025. AWK menjemput korban dan mengajaknya berkeliling kawasan Bekasi hingga larut malam. A yang sudah menyiapkan gunting, ikut dalam mobil.

Sekitar pukul 04.00 WIB, ketika kondisi sepi, A menikam dada korban. Karena belum meninggal, mereka lalu mencekik Sidah hingga tewas di dalam mobil. Jasad korban kemudian dibawa ke daerah Cikarang.

Di sana, H membantu mengikat tangan dan kaki korban serta menambahkan batu sebagai pemberat, sebelum akhirnya jenazah dibuang ke Sungai Citarum. Warga menemukan jasad korban beberapa hari kemudian dalam kondisi mengambang, dan langsung melaporkannya ke polisi.