Bukan Sekadar Cuci Keris! Ini Makna Tersembunyi di Balik Tradisi Jamasan yang Mulai Dilirik Dunia Modern
- Museum Sonobudoyo Yogyakarta
Proses Sakral dalam Keheningan
Proses jamasan tidak dilakukan sembarangan. Di Keraton Yogyakarta, upacara biasanya dimulai dari Jamasan Tumbak Kanjeng Kiai Ageng Plered, salah satu pusaka paling dihormati.
Para abdi dalem membersihkan pusaka dengan air bunga dan doa-doa khusus.
Setiap gerakan dilakukan dengan penuh kehati-hatian, mencerminkan kedalaman makna dari ritual ini.
Bahkan air bekas jamasan pun dianggap suci dan diyakini membawa berkah oleh masyarakat.
Makna Filosofis Jamasan
Lebih dari sekadar pembersihan fisik, Tradisi Jamasan adalah simbol pembersihan batin.
Ia mengajarkan bahwa manusia pun perlu menyucikan diri, menjaga nilai-nilai luhur seperti keberanian, kesetiaan, dan pengabdian.
Benda pusaka bukan hanya artefak, mereka adalah saksi sejarah dan representasi identitas kultural.