Kabar Duka! Gus Alam Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Tragis di Tol Pemalang

Gus Alam Wafat
Sumber :
  • Dok. NU Kendal

Viva, Banyumas – Penduduk di Kendal, Jawa Tengah, dan keluarga besar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kendal berduka atas kepergian Gus Alam, Alamudin Dimyati Rois.

Gus Alam meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Budi Rahayu di Kota Pekalongan.

Kabar duka ini tersebar luas di banyak grup WhatsApp, dan banyak orang mengirimkan ucapan belasungkawa.

Termasuk Lakpesdam PCNU Kendal pada Selasa pagi, 6 Mei 2025, mengucapkan,"Turut berbelasungkawa atas wafatnya KH. DR. Alamudin Dimyati Rois, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Fadlu wal Fadhilah sekaligus Anggota Komisi VIII DPR RI. Semoga almarhum husnul khatimah dan seluruh amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT."

Sebelumnya dilaporkan bahwa Gus Alam menjadi salah satu korban dari kecelakaan tragis yang terjadi di KM 316+000 pada ruas Tol Pemalang-Batang, Jumat, 2 Mei 2025, sekitar pukul 02.19 WIB. 

Kejadian ini melibatkan sebuah Toyota Innova bernomor polisi H-1980-CM yang menabrak bagian samping truk Fuso dengan nomor polisi K-1344-K.

Truk tersebut diketahui sedang melaju di jalur kiri ketika kecelakaan terjadi. Insiden ini mengakibatkan dua penumpang meninggal di lokasi kejadian, sementara dua lainnya mengalami luka berat.

Laporan menunjukkan bahwa kecelakaan terjadi ketika Toyota Innova melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sekitar 100 km/jam dan ingin menyalip truk Fuso di lajur kiri.

Namun, karena Toyota Innova terlalu dekat dengan truk yang melaju dengan kecepatan 60 km/jam di depannya, tabrakan tidak dapat dihindari. Innova memukul bagian samping truk dengan kuat.

Dua penumpang Innova, Beliya Malkan yang mengemudi dan Vica Novitasari yang berasal dari Ngaliyan, Semarang, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Dua korban luka berat, Ariya Maulana (37) dari Semarang dan Alamudin Dimyati Rois (45), segera dievakuasi oleh petugas ke rumah sakit untuk dirawat.

Ariya mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam Pemalang, sedangkan Gus Alam sebelumnya dirawat secara intensif di Rumah Sakit Budi Rahayu, Pekalongan.

Jenazah korban kedua telah dibawa ke Rumah Sakit Islam Pemalang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Masyarakat Kendal dan keluarga besar PKB merasakan kehilangan sosok penting dalam bidang agama dan politik akibat kepergian Gus Alam. Semoga ibadah beliau diterima Allah SWT.