Siap-Siap! Sekolah Rakyat Hadir di Kabupaten Banyumas, Sudah Siapkan Lahan 5 Hektar

Sekolah Rakyat Hadir di Kabupaten Banyumas
Sumber :
  • Tangkapan layar/Instagram @sadewo.id

Banyumas – Kabupaten Banyumas terpilih menjadi salah satu tempat Sekolah Rakyat yang merupakan program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Pemerintah Kabupaten Banyumas telah menyiapkan lahan untuk merealisasikan program tersebut.

Rencana lokasi berada di Desa Banteran, Kecamatan Sumbang.

Sudah menyiapkan lahan dengan luas sekitar 5 hektar dan statusnya merupakan tanah milik Pemda.

"Sudah kita siapkan, lokasi ada di Sumbang, Desanya Banteran,” kata Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, pada Jumat (11/04/2025).

Menurut Bupati Sadewo Tri Lastiono menyatakan jika Kabupaten Banyumas menjadi salah satu daerah yang awal mempersiapkan pembangunan Sekolah Rakyat dibanding daerah lain.

"Kami telah memberikan beberapa pilihan lokasi dan telah dilakukan peninjauan langsung oleh Menteri Sosial," ujar Bupati Sadewo saat di Semarang.

Sekolah Rakyat nanti di bawah naungan Kementerian Sosial, namun pembangunannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Adanya program Sekolah Rakyat ini dapat membantu bagi anak-anak yang selama ini belum mengenyam pendidikan akibat keterbatasan ekonomi.

Sistem pelaksaan Sekolah Rakyat hampir serupa dengan sistem boarding school. 

Dimana terdapat jenjang SD, SMP, dan SMA atau SMK serta di lokasi tersebut juga akan dibangun asrama, untuk para siswa tinggal

Banyumas – Kabupaten Banyumas terpilih menjadi salah satu tempat Sekolah Rakyat yang merupakan program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Pemerintah Kabupaten Banyumas telah menyiapkan lahan untuk merealisasikan program tersebut.

Rencana lokasi berada di Desa Banteran, Kecamatan Sumbang.

Sudah menyiapkan lahan dengan luas sekitar 5 hektar dan statusnya merupakan tanah milik Pemda.

"Sudah kita siapkan, lokasi ada di Sumbang, Desanya Banteran,” kata Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, pada Jumat (11/04/2025).

Menurut Bupati Sadewo Tri Lastiono menyatakan jika Kabupaten Banyumas menjadi salah satu daerah yang awal mempersiapkan pembangunan Sekolah Rakyat dibanding daerah lain.

"Kami telah memberikan beberapa pilihan lokasi dan telah dilakukan peninjauan langsung oleh Menteri Sosial," ujar Bupati Sadewo saat di Semarang.

Sekolah Rakyat nanti di bawah naungan Kementerian Sosial, namun pembangunannya oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Adanya program Sekolah Rakyat ini dapat membantu bagi anak-anak yang selama ini belum mengenyam pendidikan akibat keterbatasan ekonomi.

Sistem pelaksaan Sekolah Rakyat hampir serupa dengan sistem boarding school. 

Dimana terdapat jenjang SD, SMP, dan SMA atau SMK serta di lokasi tersebut juga akan dibangun asrama, untuk para siswa tinggal